Kampanye politik pada Pemilu 2014 lalu banyak melibatkan peran media sosial. Para aktor politik juga menggunakan jasa social media marketing untuk memudahkan kampanyenya.Perusahaan perusahaan saat ini memberikan perhatian khusus untuk mengelola media sosial dan menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan mereka secara daring (dalam jaringan). Iklan menjadi berubah dari cara tradisional yang diproduksi oleh perusahaan dan tentu dengan biaya yang tidak sedikit. Hal tersebut merupakan sebuah tantangan sekaligus kenyataan yang tidak bisa dipungkiri. Kehadiran media sosial dan semakin berkembangnya jumlah pengguna dari hari ke hari memberikan fakta menarik betapa kekuatan internet bagi kehidupan (Nasrullah, 2015). Riset yang diterbitkan oleh Crowdtap, Ipsos MediaCT, serta The Wall Street Journal pada tahun 2014 mengaitkan 839 responden dari umur 16 sampai 36 tahun menampilkan kalau jumlah waktu yang dihabiskan khalayak buat mengakses internet serta media sosial menggapai 6 jam 46 menit per hari, melebihi kegiatan buat mengakses media tradisional( Nasrullah, 2015).
Untuk para pembisnis tentu memiliki medsos tetapi tidak dapat memanejemennnya sebab tidak terdapat waktu ataupun belum tau strateginya, tidak butuh pusing lagi kamu dapat memakai jasa social media marketing. Walaupun cuma dapat digunakan terbatas serta tanpa bermaksud membuat statment kalau inilah sikap seluruh khalayak di dunia, hasil studi tersebut menampilkan kalau media tradisional tidak lagi jadi media yang dominan diakses oleh khalayak. Kebutuhan hendak menjalakan ikatan sosial di internet ialah alibi utama yang dicoba oleh khalayak dalam mengakses media.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |